Pentingnya Pasien Hipertensi Minum Obat
Hipertensi adalah suatu penyakit degeneratif gangguan pada sistem peredaran darah yang menyebabkan kenaikan tekanan darah diatas dari nilai normal hipertensi bisa menyerang siapa saja. Gaya hidup , kerja keras dalam situasi penuh tekanan, stres yang berkepanjangan, kurang olahraga dan berusaha merokok, meminum minuman beralkohol atau kopi, selain itu juga mengkonsumsi makanan yang diawetkan, berlemak dan garam dapur serta bumbu penyedap dalam jumlah berlebih bisa menjadi penyebab dari hipertensi
Perubahan ke gaya hidup sehat merupakan lini pertama pengendalian penyakit tekanan darah tinggi. Perubahan gaya hidup makan makanan sehat konsumsi buah sayur, kuramgi garam , hindari rokok, aktifitas fisik minimal 30 menit per hari , kelola stres, istirahat cukup. Pada kondisi tertentu, dokter akan memberikan terapi obat-obatan pada orang yang terdiagnosis hipertensi. Orang yang tekanan darahnya mencapai 160/90 akan diberikan obat kombinasi untuk menurunkan tekanan darahnya.
Pengobatan hipertensi adalah pengobatan jangka panjang, bahkan seumur hidup. Banyak pasien yang tidak tahu harus minum obat karena penyakitnya memang tidak ada gejala dan keluhan. Tujuan utama pengobatan hipertensi bukan hanya mencapai angka normal tekanan darah, melainkan menurunkan risiko komplikasi. Orang yang memiliki tekanan darah 180/90 memiliki risiko terkena penyakit jantung dan kardiovaskular sampai 8 kali lebih besar dibandingkan dengan orang yang tekanan darahnya normal.
Penyebab ketaatan pasien pada pengobatan sangat rendah karena penyakit hipertensi tidak bergejala, banyak juga pasien yang tak mau minum obat hipertensi karena takut ginjalnya rusak. Setiap obat memang ada efek sampingnya, tapi risikonya kecil jika dibandingkan dengan tidak mengonsumsi obat. Tidak mengkonsumsi obat menyebabkan tekanan darah tidak terkontrol, komplikasi penyakit dan kematian mendadak.
Patuh Minum Obat dapat berupa
1. Minum Obat sesuai anjuran Dokter, Tidak Menambahi atau Mengurangi sendiri
2. Tepat (Tepat Cara Minum Obat, Tepat Dosis Obat, Tepat Waktu Minum Obat)
3. Minum Obat Sampai Tuntas Sesuai jangka waktu yang dianjurkan Dokter dan kembali kontrol sesuai waktu yang disepakati antara dokter dan pasien.
Keluarga memiliki peran penting dalam kepatuhan pengbatan pasien hipertensi, keluarga dapat membimbing dan mengarahkan agar pasien hipertensidapat minum obat dengan benar dan teratur Bentuk Dukungan Keluarga
1. Dukungan emosional yaitu dengan memberikan kasih sayang dan sikap menghargai yang diperlukan pasien,
2. Dukungan informasional yaitu dengan memberikan nasihat dan pengarahan kepada pasien untuk minum obat,
3. Dukungan instrumental yaitu dengan menyiapkan obat dan pengawasan minum obat,
4. Dukungan penilaian memberikan pujian kepada pasien jika minum obat tepat waktu sesuai aturan
Semoga pasien prolanis di puskesmas ngemplak 2 sehat dan bahagia selalu 😁😁😁
BalasHapus